Anna Mae Yu Lamentillo meraih Impact AI Scholarship di One Young World Global Summit 2024 di Montréal

Anna Mae Yu Lamentillo, Founder dan Chief Future Officer dari NightOwlGPT, menghadiri One Young World Global Summit 2024 di Montréal, Kanada, sebagai salah satu dari lima penerima ImpactAI Scholarship yang bergengsi, yang diberikan oleh The BrandTech Group. KTT ini, yang diadakan pada 18 hingga 21 September, mempertemukan para pemimpin muda dari lebih dari 190 negara untuk mempercepat dampak sosial di tingkat global.
Lamentillo, yang berasal dari kelompok etnolinguistik Karay-a di Filipina, memimpin NightOwlGPT, sebuah aplikasi desktop dan seluler revolusioner yang didukung AI yang dirancang untuk melestarikan bahasa yang terancam punah dan menjembatani kesenjangan digital di komunitas yang terpinggirkan di seluruh dunia. Dengan hampir setengah dari semua bahasa yang masih hidup—3.045 dari 7.164—terancam punah, dan hingga 95% berisiko punah pada akhir abad ini, NightOwlGPT adalah alat penting dalam menjaga warisan linguistik. Platform ini menawarkan penerjemahan waktu nyata, kompetensi budaya, dan alat pembelajaran interaktif, memberdayakan pengguna untuk berkembang dalam lanskap digital. Meskipun proyek percontohan awal berfokus pada Filipina, strategi lebih luas proyek ini menargetkan ekspansi global di seluruh Asia, Afrika, dan Amerika Latin, dengan tujuan melindungi keberagaman linguistik di seluruh dunia.
Merefleksikan KTT dan misi proyeknya, Lamentillo mengatakan, “Sebagai seseorang dari kelompok etnolinguistik Karay-a, saya memahami pentingnya melestarikan bahasa dan warisan kita. Dengan NightOwlGPT, kami tidak hanya menyelamatkan bahasa—kami memberdayakan komunitas untuk berpartisipasi dalam masa depan digital. One Young World Summit telah memberikan kami platform dan jaringan global untuk melanjutkan misi kami.”
Di KTT tersebut, Lamentillo bergabung dengan empat penerima beasiswa ImpactAI lainnya, masing-masing memimpin proyek berpengaruh di bidang mereka masing-masing:
Joshua Wintersgill, Founder dari easyTravelseat.com dan ableMove UK, membayangkan industri penerbangan yang aksesibel bagi penyandang disabilitas.
Rebecca Daniel, Direktur The Marine Diaries, mengubah inisiatif yang dipimpin mahasiswa menjadi organisasi nirlaba global yang berfokus pada menghubungkan manusia dengan laut dan mendorong aksi perlindungan laut.
Hikaru Hayakawa, Direktur Eksekutif Climate Cardinals, memimpin salah satu organisasi advokasi iklim yang dipimpin pemuda terbesar di dunia, dengan ribuan relawan di 82 negara.
Hammed Kayode Alabi, Founder dan CEO Skill2Rural Bootcamp, mengelola kursus berbasis AI yang mempersiapkan pemuda yang kurang terlayani dan migran di Inggris dan Afrika untuk dunia kerja.
Para penerima beasiswa ini dipilih atas komitmen mereka dalam menciptakan dampak sosial dan lingkungan yang positif, serta visi mereka untuk mengintegrasikan AI generatif ke dalam pekerjaan mereka.
Dengan berakhirnya One Young World Global Summit 2024, Lamentillo dan rekan-rekan penerima beasiswa bergabung dengan Komunitas Duta Besar One Young World yang bergengsi, sebuah jaringan global yang terdiri dari lebih dari 17.000 pemimpin yang berdedikasi untuk mendorong perubahan positif. Melalui NightOwlGPT, Lamentillo terus memanfaatkan teknologi AI untuk menjembatani kesenjangan digital dan melindungi warisan budaya serta linguistik komunitas yang terpinggirkan di seluruh dunia.